Segmentasi dan Target Pasar Global
Nama : Galih Raefani
NIM : 22010295
Mahasiswa Manajemen STIE MBI
Segmentasi dan Target Pasar Global
ABSTRAK
Dalam era globalisasi, perusahaan dihadapkan pada tantangan untuk memahami dan memenuhi kebutuhan konsumen yang beragam di berbagai negara. Oleh karena itu, segmentasi dan target pasar menjadi strategi penting dalam pemasaran internasional. Melalui pendekatan ini, perusahaan dapat mengidentifikasi kelompok konsumen yang relevan dan merancang strategi pemasaran yang lebih efektif.
Segmentasi Pasar
Segmentasi pasar adalah proses membagi pasar yang heterogen menjadi kelompok-kelompok yang lebih homogen berdasarkan karakteristik tertentu. Terdapat beberapa metode segmentasi yang umum digunakan:
1. Segmentasi Geografis :
Membagi pasar berdasarkan
lokasi geografis seperti negara, wilayah, atau kota. Ini penting karena
preferensi konsumen sering dipengaruhi oleh faktor geografis.
Contoh penerapannya :
-
Menyesuaikan produk dengan iklim lokal (misalnya, pakaian musim dingin di
negara dingin).
-
Mengadaptasi strategi pemasaran sesuai dengan norma budaya setempat.
2. Segmentasi Demografis :
Mengelompokkan konsumen
berdasarkan variabel demografis seperti usia, jenis kelamin, pendapatan,
pendidikan, dan status sosial. Variabel ini sering kali berkorelasi dengan
kebutuhan dan keinginan konsumen.
Contoh penerapannya :
- Produk kecantikan yang
ditargetkan untuk wanita muda dibandingkan dengan produk perawatan kulit untuk
orang dewasa.
- Penawaran harga yang berbeda berdasarkan daya beli konsumen di berbagai negara.
3. Segmentasi Psikografis :
Mengelompokkan berdasarkan gaya
hidup, nilai, dan kepribadian. Ini membantu perusahaan memahami motivasi di
balik perilaku konsumen.
Conto penerapannya :
- Menargetkan konsumen yang
peduli lingkungan dengan produk ramah lingkungan.
- Menciptakan kampanye
pemasaran yang berbicara kepada nilai-nilai tertentu, seperti keberagaman atau
inovasi.
4. Segmentasi Perilaku :
Berdasarkan perilaku konsumen
terhadap produk, termasuk pola penggunaan dan respons terhadap produk.
Contoh Penerapannya :
- Mengidentifikasi pengguna
berat dan menawarkan program loyalitas khusus.
- Mengadaptasi kampanye promosi
berdasarkan tingkat kesadaran merek di segmen tertentu.
5. Segmentasi Berdasarkan Kondisi Ekonomi :
Mempertimbangkan kondisi ekonomi lokal seperti pendapatan rata-rata dan daya beli juga penting dalam segmentasi pasar internasional. Ini memungkinkan perusahaan untuk menyesuaikan produk dan harga mereka dengan kondisi pasar yang berbeda. Misalnya:
- Menawarkan versi produk yang
lebih terjangkau di negara dengan pendapatan rendah.
- Mengembangkan strategi premium di pasar dengan daya beli tinggi.
Melalui segmentasi ini,
perusahaan dapat mengidentifikasi segmen pasar yang memiliki karakteristik
serupa dan merancang produk serta strategi pemasaran yang sesuai.
Targeting
Setelah melakukan segmentasi, langkah selanjutnya adalah targeting, yaitu proses memilih segmen pasar yang akan dilayani. Strategi targeting dapat dilakukan dengan beberapa pendekatan:
1. Konsentrasi Pasar Tunggal:
Memfokuskan semua sumber daya pada satu segmen pasar tertentu.
2. Spesialisasi Produk : Menawarkan satu jenis produk untuk berbagai
segmen pasar.
3. Spesialisasi Selektif:
Menawarkan berbagai produk kepada beberapa segmen pasar yang berbeda.
4. Cakupan Total: Menargetkan seluruh segmen pasar dengan berbagai produk.
Targeting memungkinkan perusahaan untuk memfokuskan upaya pemasaran mereka pada segmen yang paling menjanjikan, sehingga meningkatkan efisiensi dan efektivitas pemasaran.
Positioning
Setelah menentukan target pasar, perusahaan perlu melakukan positioning, yaitu menciptakan citra atau persepsi tertentu tentang produk di benak konsumen. Strategi positioning dapat mencakup:
- Menekankan keunggulan
kompetitif produk dibandingkan pesaing.
- Mengaitkan produk dengan
nilai atau manfaat tertentu yang relevan bagi konsumen.
- Menciptakan identitas merek yang kuat melalui komunikasi pemasaran yang konsisten.
Dengan positioning yang tepat, perusahaan dapat membedakan produknya dari kompetitor dan menarik perhatian segmen target.
STUDI KASUS SEGMENTASI & TARGET PASAR INTERNASIONAL
Erigo adalah
produk fashion clothing asal indonesia yang didirikan pada tahun 2011 .dengan menawarkan berbagai produk seperti kemeja,
baju, tas, dan aksesoris lainnya. untuk memenuhi
kebutuhan fashion kaum milenial, Erigo sendiri mempunyai prinsip "T-shirt, Coach Jacket, Outerwear, Cargo
Pants, Sweatshirt dengan bahan yang berkualitas.
Berbagai Pilihan Warna dengan Bahan yang Berkualitas dan Nyaman Digunakan Sehari-hari".
Erigo juga terus mengembangkan produknya yang cocok untuk para kaum milenial dan terus berinovasi pada pemasaran produk fashion nya di sosial media agar bisa dilihat oleh banyak kaum milenial dengan harga murah dan kualitas bagus. Berikut ini juga beberapa strategi pemasaran yang dilakukan oleh Erigo yaitu :
1. Segmentasi Geografis : Erigo menargetkan untuk semua wilayah di
indonesia dan sekarang Erigo mencoba untuk bersaing ke luar
negeri atau internasonal, karena hal ini tertera di website
nya ada pengiriman ke luar negeri.
2. Segmentasi Demografis : Erigo menargetkan kepada kaum milenial bisa untuk laki-laki dan perempuan, tapi mayoritas model fashion yang dikeluarkan lebih ke arah yang casual bukan feminim jadi lebih banyak cocok untuk laki-laki.
3. Segmentasi Psikografis : Erigo menargetkan mereka dengan gaya hidup yamg casual dan mereka yang lebih suka berjiwa berpetualang, juga untuk mereka dengan kelas menengah sampai kelas tinggi karena harga yang cukup lumayan juga.
4. Segmentasi Behavior : Erigo hadir untuk memenuhi kebutuhan sandang mereka agar lebih percaya diri dan menampilkan diri dengan casual dan menarik saat memakai produk mereka.
Kesimpulan Studi kasus “ERIGO”
Erigo adalah produk fashion clothing asal indonesia yang didirikan pada tahun 2011 dengan menawarkan berbagai produk seperti kemeja, baju, tas, dan aksesoris lainnya untuk memenuhi kebutuhan fashion kaum milenial. Segmentasi pasar erigo ini yaitu mereka yang suka casual style dan mereka yang berjiwa petualang, juga erigo bisa untuk semua wilayah lokal dan sudah bisa mengirim ke wilayah luar negeri. Erigo juga menargetkan pada kaum pemuda yang berjiwa bebas karena casual style dan model produk fashion nya menonjolkan unsur yang sangat santai dan bisa membuat konsumen nyaman.
Kesimpulan
Segmentasi dan targeting adalah
dua langkah kunci dalam strategi pemasaran internasional. Dengan memahami
karakteristik dan kebutuhan masing-masing segmen pasar, serta menyesuaikan
penawaran produk dan strategi komunikasi, perusahaan dapat meningkatkan peluang
keberhasilan di pasar global yang kompetitif. Pendekatan ini tidak hanya
membantu dalam memenuhi kebutuhan konsumen tetapi juga dalam menciptakan
keunggulan kompetitif yang berkelanjutan.
Daftar Pustaka :
[1]
https://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/download/6606/4832
[2]
https://journal.literasisains.id/index.php/mamen/article/download/1614/839/6620
[3]
https://jurnal.ulb.ac.id/index.php/JUMSI/article/download/4308/3277
[4]
https://media.neliti.com/media/publications/54479-ID-analisis-segmenting-targeting-positionin.pdf
[5] https://core.ac.uk/download/pdf/229718576.pdf
[6]
https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44987/1/AGUS%20NUGROHO-FSH.pdf
[7]https://repository.uinsaizu.ac.id/7945/1/DIAH%20TRI%20WARDANI_STRATEGI%20SEGMENTASI,%20TARGETING,%20DAN%20POSITIONING.pdf
[8] https://www.jurnal.id/id/blog/cara-mudah-tentukan-segmentasi-pasar/
[9] https://www.researchgate.net/publication/354704957_Segmentasi_Pasar_Produk_Erigo_Apparel
1 Komentar:
Great
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda